Daftar Isi

Hardware Malfunction

Selama proses boot Windows, komputer mungkin berhenti merespons (hang) dan pesan kesalahan berikut mungkin muncul:

Hardware Malfunction
NMI:Parity Check/Memory PArity Error
The system has halted

9 Penyebab Kinerja Komputer Semakin Lambat




Sebagai pengguna komputer, tentu semua ingin kinerja komputer kita bagus, respon cepat, akses data lancar tanpa harus menunggu lama dan sebagainya. Oleh karena itu ada baiknya kita mengetahui apa saja yang menyebabkan atau berpengaruh dengan lambatnya komputer kita. Berikut ulasan ringkas 9 hal yang paling sering menyebabkan kinerja komputer menjadi lambat plus tips atau solusinya.

1. Malware (virus, worm, trojan, dsb )

Ketika komputer kita terkena malware ( virus, worm, trojan, dan sejenisnya), sudah hampir dapat dipastikan bahwa kinerja okmputer akan lambat. Virus akan sering menggunakan sumber daya komputer baik RAM atau CPU, termasuk juga senantiasa memantau aktivitas komputer. Hal ini tentu sangat berpengaruh terhadap kinerja aplikasi lain.
Solusi untuk mencegah ini bagi pengguna Windows adalah menginstall Antivirus dan tidak hanya berhenti disitu saja, tetapi rutin update antivirus tersebut. Jadwalkan paling tidak seminggu sekali jika komputer tidak online.

Memperbaiki Windows Tidak Mau Booting (Registry error)




Komputer yang kita gunakan mungkin pernah mengalami kerusakan sistem (registry) sehingga tidak mau booting atau masuk ke windows. Kerusakan registry ini bisa terjadi karena banyak hal, seperti karena konflik software yang di install, komputer mati mendadak, virus dan sebagainya. Apa tandanya kerusakan registry dan bagaimana mengatasi jika hal ini terjadi ?
Yang pertama perlu diperhatikan adalah membaca apa pesan error atau peringatan (warning) ketika komputer bermasalah. Jika perlu, tulis apa tampilan terakhir atau pesan yang muncul di layar monitor (yang bisa kita gunakan untuk mencari solusi dari internet). Tidak semua error karena kerusakan registry windows. Kerusakan Registry windows biasanya ditandai dengan munculnya pesan seperti berikut :

Komputer sering Hang? Test Memori (RAM) dengan Memtest86+




Pernah atau sering mengalami masalah dengan komputer? terutama komputer yang sering hang (crash)? Permasalahan komputer “hang” atau muncul tulisan biru (blue screen) bisa disebabkan oleh berbagai macam hal, terutama masalah hardware, salah satunya adalah RAM atau Memori yang bermasalah. Dan berkaitan dengan Memori ini, memang tidak mudah untuk mengeceknya. Tetapi kita bisa menggunakan software gratis Memtest86+.
Jika kita pernah mengutak-atik hardware (perangkat keras) komputer, mungkin tidak asing dengan salah satu software untuk mengetest kondisi Memori (RAM) yang dulu pernah populer, Memtest86 (tanpa tanda plus). Tetapi software ini sudah lama tidak di update (perbarui) sejak tahun 2002, sehingga masih ada masalah dengan perangkat baru (terutama CPU) yang muncul sesudahnya.
Memtest86+ merupakan update dan perbaikan dari software Memtest86 sebelumnya, berbagai deteksi CPU baru sudah ditambahkan sehingga masih tetap berjalan dengan hardware baru sampai saat ini. Terakhir update sekitar pertengahan tahun 2010 kemarin, sehingga masih cukup “fresh”.

AMD vs INTEL


Membeli prosesor sekarang tidak semudah dulu. Dulu, Anda tinggal menyebutkan angka GHz. Sekarang, clockspeed tidak lagi digunakan sebagai bagian nama prosesor. Belum lagi, produsen menambahkan jargon-jargon teknologi canggih seperti Dual-Core, 64 Bit, Cool n' Quiet, Enhanced SpeedStep (ESS) dan Non-Executable-Bit. Jika tidak ingin salah beli, Anda harus memahami makna istilah-istilah teknis tersebut. Asal tahu saja, singkatan "D" dalam nama CPU Intel yang baru bukan berarti “Dual-Core”, melainkan “Desktop”. Penamaan gaya baru ini semakin memperumit pilihan. Prosesor Model Numbering seperti pada Intel atau AMD Rating memang tidak mudah dicerna. Apalagi menurut daftar harga resmi saat ini, produsen menawarkan sekitar 50 prosesor yang berbeda! Angka ini di luar prosesor untuk server dan notebook.

DDR, DDR2 dan DDR3 SDRAM


Di dalam sebuah komputer (PC) atau laptop, salah satu perangkat keras (hardware) yang sangat berperan dalam kinerja dan performa komputer adalah Memory atau RAM (Random Access Memory). Kali ini kita akan mengenal sedikit lebih dalam apa itu RAM dan mengapa kita memerlukannya, mengenal jenis RAM seperti DDR, DDR2 dan DDR3 SDRAM, serta tips jika ingin mengupgrade RAM.
Seperti namanya, RAM atau Memory merupakan perangkat untuk tempat menyimpan data yang diakses oleh Processor (CPU – Central Processing Unit). Data yang ada di RAM bisa diakses secara acak dengan kecepatan yang sama, sehingga di sebut Random (acak). Data yang tersimpan di RAM bersifat sementara, karena hanya akan ada jika ada listrik atau saat komputer menyala dan akan hilang jika komputer mati.

powered by Blogger | WordPress by Newwpthemes