Beralih ke prosesor 64-bit ?
, Posted in
Kenapa beralih ke prosesor 64-bit ?
1. Kenapa beralih ke 64 bit.. Pertanyaan yang sama akan saya kembalikan, bisakah anda hidup sekarang dengan processor 16 bit?? Jawaban yang sama juga berlaku untuk nomer 1 ini.
Ini adalah evolusi yang normal. Kalo dibanding sama 32 bit, jelas di segi akurasi dan sheer performance. processor 64 bit dapat memproses sebanyak 64 bit data integer sekaligus, dibandingkan processor 32 bit. Contohnya adalah game FarCry. Processor 32 bit sekarang ini kelimpungan jalanin FarCry, yang sebenarnya lebih berat ke GPU. Kenapa?? Kenapa process texturing yang mestinya simpel dan enteng buat CPU tiba tiba menjadi sebegitu parah?? Jawabannya adalah FarCry menggunakan HUGE texture (well, HUGE itu sekarang, mungkin nanti jaman 128 bit itu jadi tiny) Misalnya elo punya angka 64 bit, taruhlah menghitung 4.5 milyar. Untuk orang amerika mungkin angka ini gede, tapi buat orang sini angka ini kecil. Batas perhitungan untuk unsigned int32 adalah 2^32 atau 4,294,967,296. Atau signed int adalah 2,147,483,648. Lebih dari itu, hars menggunakan unsigned int64 atau signed int64. Nah, dengan semakin banyaknya perhitungan dengan angka lebih dari 4.3 milyar unsigned atau 2.2 milyar signed, maka processor 32 bit HARUS menghitung dalam 2 kali process. Sedangkan processor 64 bit bisa menghitung dalam 1 kali jalan. Arti unsigned itu adalah tanpa minus, sedangkan signed itu adalah dengan minus. Tentu saja keuntungan ini tidak berlaku untuk perhitungan 32 bit. Tapi sekarang dengan semakin kompleksnya data, perhitungan dan akurasi program, serta AI, maka data pun bertambah besar. Dengan bertambahnya kapasitas data di processor menjadi 64 bit, maka limitasi addressing pun menjadi lebih longgar. Jadi anggaplah meja kantor elo bertambah besar sebanyak quadratnya. Nah, kalo elo bisa taroh kertas di meja elo sekarang misalnya, mesti ditumpuk tumpuk, nantinya elo bisa sebar semuanya di atas meja yang baru.
Yang kedua, benernya bukan keunggulan dari 64 bit, tapi feature tambahan yang ditanam vendor, kayak IBM, AMD, Apple dan lain lain. Processor 64 bit sudah dikatakan sebagai processor modern. Karena processor 64 bit jaman sekarang, sudah nggak mengikuti limitasi processor 32 sekarang. SSE, MMX, dan lain lain itu dibuat untuk membantu mengatasi keterbatasan processor 32 bit sekarang. Processor 64 bit oleh AMD dibuat dan dirancang secara RISC minded, termasuk instructionnya, dan beberapa cara kerja processor K8 lebih ke arah RISC dibanding CISC.
Sedikit mengenai RISC, RISC ini adalah standard processor 64 jaman sekarang, yang dirancang oleh IBM untuk menggantikan system CISC yang diteruskan oleh Intel. RISC ini sebenarnya adalah instruksi CISC yang disederhanakan, sehingga kerja processor lebih efisien. Sekarang, seluruh processor 64 bit yang ada di pasaran adalah processor RISC based, termasuk AMD. Sebenarnya, disebut RISC juga kurang tepat, karena RISC sudah jauh berkembang, bahkan instruction-instruction processor RISC udah banyak yang lebih kompleks dari CISC. Karena itu batas antara CISC dan RISC sudah kabur, tetapi tidak mengurangi makna bahwa RISC dirancang untuk efisiensi. Kemudian banyak instruction yang tidak ada di 32 bit, dimasukkan oleh AMD ke 64 bit. Gue pernah dapet bedanya 32 bit instruction dan 64 bit instruction dari program yang sama tapi lupa linknya. 64 bit instruction lebih pendek dari yg 32 bit untuk tugas yang sama, jadi lebih efisien.
2. Jenis yang dimaksud apa nih?? Kalo merknya, ada banyak. IBM, Sun, HP PA-RISC, Alpha, Intel Itanium, dan lain lain. Kalo jenisnya ada 2 macam, 3 kalo mau dijabarin. Yang pertama adalah kubu RISC. Didukung oleh vendor dedengkot 64 bit kayak IBM, Sun, SGI, HP. AMD termasuk disini, tapi AMD termasuk unik. Kenapa? Dia adalah processor RISC, tetapi bisa menjalankan CISC instruction. Itu sebabnya di dalam K8 ada sebuah decoder. Instruction CISC yang diterima oleh AMD dipecah menjadi beberapa atom kecil yang disebut ROP, dimana masing masing ROP nantinya akan dimasukkan ke scheduler, dan dipecah ke dalam 3 buah pipeline (HyperThreading versi AMD) untuk diproses. Karena itu, tempat ketiga dipegang oleh AMD sebagai CISC processor, biarpun dia adalah RISC internally. Tempat ketiga adalah Intel dengan EPIC processor. EPIC menggunakan VLIW instruction (Very Long Instruction Word). Hal ini kebalikan dari RISC yang menyederhanakan semua instruction menjadi atom kecil kecil, sedangkan VLIW bertujuan menyediakan seluruh makro yang dibutuhkan programmer. Dengan kata lain VLIW adalah Windows, dan RISC adalah Linux. Dalam RISC, elo diberikan bahan baku, dan dalam VLIW, elo diberikan komponen gedung. Jadi benernya processor CISC itu "habis" di 32 bit.
3. Kalo perkembangan, sama kayak pertanyaan nomer 1. Gimana sekarang perkembangan 32 bit hardware/software? 32 bit dulu menggantikan system 16 bit, sedangkan 64 bit menggantikan system 32 bit. Tapi yang patut dicatat, adalah 64 bit kelihatannya berkembang JAUH lebih cepat dari 32 bit. Ini terbukti dengan Microsoft yang suddenly merombak LongHorn, XP, SP2, dan lain lain untuk mengikuti perkembangan jaman. Sebagian besar vendor sudah memiliki driver 64 bit masing masing, dan OS beta pun sudah keluar. Game game pun sekarang udah pada "kegerahan" di 32 bit, terlalu sempit ruang geraknya. Jadi sewaktu pindah ke 64 bit mereka seperti dapet mainan baru. Ini dari segi CISC processor. Sedangkan dari segi RISC processor, support udah jauh sekali kedepan, software jauh lebih lengkap dan matang. Karena processor RISC memang sudah lama berkecimpung di 64 bit. Sedangkan di kubu EPIC, baru ada OS dan database server karena processor ini nggak banyak yang mendukung.
Terus, koreksi... Apple baru baru ini aja release processor 64 bitnya, setelah AMD. Jadi 64 bit pertama untuk consumer adalah AMD. Sebelum itu didominasi RISC yang harganya $275 ribu.
Tapi jangan salah, karena dedengkot RISC itu udah lama main di 64 bit, 64 bit AMD yang barusan keluar ini nggak ada seujung kuku mereka. Karena itu IBM nggak takut, cuman Sun yang kebat kebit karena processor dia terlalu mahal, tapi nggak terlalu kenceng. IBM cuek. Bayangin aja, 1 buah processor sanggup jalanin 254 buah multitasking OS sekaligus (IBM-AIX). Kira kira, AMD cuman seberapanya ya?? Dan processor IBM ini bisa diconfigure sampe 256 processor, atau 1024 processor. Nah, kebayang kan seberapa sadis kemampuan Server IBM?? Ini adalah BlueGene.. komputer tercepat di dunia, sekitar 34TFlops.
IBM, Dutch Scientists to Explore First Moments of Universe
IBM's Blue Gene Supercomputer to Tackle Scientific ``Grand Challenge''
YORKTOWN HEIGHTS, N.Y. & DWINGELOO, Netherlands -- Feb. 23, 2004 -- IBM and ASTRON, a leading astronomy organization in the Netherlands, today announced they will use IBM's Blue Gene/L supercomputer technology as the basis to develop a new type of radio telescope capable of looking back billions of years in time.
This joint research project in high data volume supercomputing will help provide astronomers around the world unique insight not otherwise available. Scientists will examine the beginnings of the earliest stars and galaxies after the formation of the universe, known as the Big Bang.
The Blue Gene/L system is expected to be completed by the middle of 2005. Blue Gene/L will give ASTRON the flexibility and unparalleled speed it needs to gather and analyze information from its Low Frequency Array (LOFAR) "software telescope" network. A consortium of universities, research institutes and companies plans to carry out research programs with the telescope when it begins operation a year later.
"Discovery in astronomy goes hand in hand with innovation in technology," said Prof. Harvey Butcher, director at ASTRON. "Together with IBM researchers we hope to learn how to design a new generation of radio telescopes capable of revealing the secrets of the early universe. But there are wider possibilities as well. We are convinced this collaboration with IBM will show the way to a wide variety of applications relating to geophysics and precision agriculture."
The Dutch government's Ministry of Education, Culture and Science is supporting the development of the technologies required for LOFAR, including what will be one of the world's most powerful supercomputers, capable of a peak performance of more than 34 trillion calculations per second, or 34 teraflops. Currently under development in IBM Research, this will be the latest in IBM's Blue Gene family of supercomputers that are poised to tackle other major scientific, business and societal challenges.
Bandingkan sama AMD/Intel yang nggak sampe 1TFlops. Apalagi 64 bit dari IBM udah mulai masuk ke era baru...
IBM Plans Industry's First Openly Customizable Microprocessor
Chief Technologist Says Future Power Architecture Chips May Physically Reconfigure Themselves to Adapt to Applications
NEW YORK -- March 31, 2004 -- IBM today outlined plans to openly collaborate and build a community of innovation around its Power microprocessor architecture used in a vast range of products from the world's most powerful enterprise systems and supercomputers to games and embedded devices. The move could have major implications for computers and the electronics industry at large.
This unprecedented step by IBM is designed to create a platform for innovation that enables researchers and electronics makers to add the features and capabilities that will drive new devices and applications. The move recognizes the fact that it is the final chip designs -- more than the underlying architecture -- where innovation is taking place to create entire systems in silicon, not just electronics components.
So, ini semua 64 bit. Dan AMD/Intel masih termasuk anak bawang di arena ini. AMD dengan AMD64 dan Intel dengan EPIC/Itanium
0 Response to "Beralih ke prosesor 64-bit ?"
Post a Comment